Aku, Rachel Christina Victoria adalah Mahasiswa Program Studi Jurnalistik, Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan, Politeknik Negeri Jakarta, Depok. Aku sekarang sedang menempuh kuliah di semester 5. Salah satu mata kuliahku di semester ini, ialah “Penulisan Berita Online.” Sebagai tugas permulaan, bapak dosen memberi tugas untuk membuat tulisan “Andai Aku Jurnalis Andal” pada blog yang kami punya. Jadi, inilah tulisanku.
Andai Aku Jurnalis Andal
Makna
jurnalistik baru ku kenal dengan baik beberapa tahun ini, tepatnya
saat aku mulai mengikuti kuliah jurnalistik. Tapi, bidang jurnalistik
sudah ku gemari sejak aku berada di Sekolah Menengah Pertama.
Bisa
dibilang, aku korban televisi. Kala itu, ayahku sedang menyaksikan
berita di televisi. Entah mengapa, aku yang biasanya tidak tertarik
kemudian ikut menonton. Seorang reporter sedang menyampaikan berita.
Keren, kesan pertamaku saat itu. Aku suka, dan merasa tertarik. Aku
pun belum tau sebenarnya apa itu jurnalistik dan seluruh dunianya,
tapi aku ingin menjadi seorang jurnalis. Lalu, akhirnya aku sampai di
titik di mana aku berada sekarang, menjadi mahasiswa jurnalistik.
Meliput,
menulis, merangkai berita, dan mempublikasikannya. Rangkaian kegiatan
yang keren, bukan? Apalagi, secara langsung. Ya, seperti pekerjaan
reporter televisi. Pula, mengunjungi banyak tempat, tapi tak melulu
kepentingan berwisata. Namun, selalu mendapat informasi dari setiap
tempat, dan kemudian memberikannya kepada masyarakat melalui media.
Menantang!
Itulah yang aku tahu dan percaya sampai saat ini. Seorang jurnalis
selalu belajar dalam bekerja. Seorang jurnalis tak pernah berhenti
mau tahu.
Dunia
jurnalis mulai kuselami lebih dalam di perkuliahan. Amatiran memang sampai sekarang,
tapi aku tak pernah mau berhenti belajar. Belajar dari dosen-dosen
juga teman-teman, melihat kerja para wartawan saat aku ditugaskan
liputan. Berat aku akui; mencari berita, mencari narasumber,
mengolahnya menjadi bahan untuk diterbitkan. Tapi itu terus memacuku
untuk terus belajar, aku mau jadi profesional.
Suatu
saat nanti, saat aku sudah jadi jurnalis andal... Aku mau terus beri
yang terbaik buat masyarakat. Mengabdi kepada negara, juga pada
tanggung jawab. Aku mau jadi jurnalis yang tidak biasa. Aku mau punya
mata yang tidak biasa. Aku mau punya sudut pandang yang luar biasa.
Aku mau punya hasil karya yang berdampak buat banyak orang.
Semoga
saja dengan belajar dan usahaku di kuliah untuk menyelami jurnalisme
membantuku untuk meraih mimpiku. Terus belajar dan latihan itulah
yang harus kulakukan sekarang. Seperti pernyataan oleh thenewsmanual,
"There are many reason for becoming a journalist and many type of journalists to become. It is a career with many challenges and rewards."
Semoga nantinya aku bisa menjadi
jurnalis yang baik, yang bekerja sesuai kode etik dan bertanggung
jawab pada publik.
Aw
BalasHapus